Tetapiada yang gaul, melankolis, puitis, komunikatif, santun, namun sesungguhnya memberontak. Arini berhenti berlari. Tak lagi berusaha menghindar dari luka, papar Asma Nadia mengakhiri kisahnya. Sebuah suara lirih yang menggelegar karena menunjukkan tekad yang menjadi wajah lain dari langkah perempuan Indonesia masa kini. (Putu Wijaya, seniman)Surga yang tak Dirindukan" bersetting soal di Yogyakarta, jelas berlatar belakang "kelas menengah muslim" - berbeda dengan sinetron Indonesia yang tidak menjelaskan asal usul orang yang menjadi kaya, dalam film ini tokoh utamanya santri pekerja keras- dan mencerminkan realitas sosial Indonesia, kehadiran kalangan profesional santri FilmSurga Yang Tak Dirindukan 2 ini memang sudah ditunggu-tunggu oleh banyak penonton. Film drama romantis yang juga dibintangi oleh Raline Shah dan Fedi Nuril ini menjanjikan tontonan yang akan mengaduk-aduk emosi para penontonnya, seperti film pertamanya. Seperti kita tahu, film Surga Yang Tak Dirindukan season pertama berhasil menjadi film terlaris tahun 2015 dengan memperoleh jumlah penonton
Disinipenulis akan mencoba untuk menganalisa film Surga yang Tak Dirindukan. Harus diakui memang film ini sangat menarik. Terdapat bagian yang tak disangka-sangka semisal bagaimana Pras yang dikenal sebagai pemuda yang baik dan sholeh mendadak beristri lagi secara diam-diam. Pada bagian ini penonton akan mulai untuk geleng-geleng kepala.
Acouple face new challenges that could change their love triangle. Genre: Drama. Original Language: Indonesian. Director: Hanung Bramantyo, Meisa Felaroze.
.